..:: Alumni SMA Negeri 1 Semarang angkatan '90 ::.. Kuliner Semarang - Tahu Gimbal Kuliner Semarang - Tahu Gimbal | Alumni SMA Negeri 1 Semarang Angkatan '90
ari satoto

Buat saya dan teman-teman yang tinggal di luar Semarang dan jarang atau sudah lama tidak pulang Semarang, segala hal tentang Semarang seolah kenangan dan impian manis yang tidak bakal hilang. Banyak yang dapat dikagumi, dibanggakan daripada sekedar diingat tentang kota ini. Mulai dari masyarakatnya, budaya, wisata, sampai kulinernya yang beberapa jarang ditemui di kota lain. 

Jarang ditemukannya masakan khas Semarang di kota lain mungkin dikarenakan kurang dipopulerkannya masakan ini di kota lain. Positifnya aneka makanan khas ini hanya bisa ditemukan di Semarang menyebabkan siapapun yang sudah mengenal ataupun penasaran dengan ulasan di beberapa media menjadi tertarik berkunjung ke Semarang. Poin lebih dari strategi wisata Semarang.

Salah satu makanan yang membuat saya terkenang dengan Semarang sekaligus SMA 1 tercinta adalah Tahu Gimbal. Ingatan saya dulu sepulang sekolah di tengah panasnya kota Semarang makanan inilah yang bisa membuat adem. Nongkrong di bawah rindangnya pohon-pohon Taman KB menikmati Tahu Gimbal ditemani segelas dawet segar rasanya benar-benar nikmat.
Kangen dengan Tahu Gimbal? Resep kiriman salah satu teman ini mungkin bisa dicoba.

BAHAN-BAHAN :
150 gram udang ukuran kecil (cuci bersih)
75 gram tepung terigu
3 sdm tepung beras
150 ml air
1 batang daun bawang (iris halus)

BUMBU DIHALUSKAN :
2 butir kemiri
2 siung bawang putih
1/2 sdt ketumbar
1 sdt garam

BUMBU KACANG :
1 buah cabai rawit
4 siung bawang putih
2 sdt gula merah
100 gram kacang tanah goreng (tumbuk kasar)
1 sdm petis udang
2 sdt air jeruk nipis
150 ml air matang

PELENGKAP :
2 lembar kol (buang tulang daunnya dan iris halus)
50 gram taoge (seduh air panas dan tiriskan)
2 buah tahu goreng (potong-potong)
telur mata sapi
2 sdm bawang goreng
2 sdm irisan seledri
kecap manis
lontong (secukupnya)

PEMBUATAN :
Gimbal Udang : adu rata bumbu yang dihaluskan bersama tepung terigu, tepung beras dan air hingga menjadi adonan yang licin. Tambahkan daun bawang, aduk rata. Panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak, lalu ambil 1 sendok sayur adonan. Beri beberapa ekor udang, lalu tuang ke dalam minyak panas. Goreng hingga matang dan berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan. Lakukan hingga adonan habis.

Bumbu Kacang : haluskan cabai rawit bawang putih dan gula merah. Tambahkan kacang tanah, petis, air jeruk nipis dan air. Aduk hingga rata

Penyajian : tata potongan lontong di atas piring, beri kol, taoge, tahu dan gimbal udang yang sudah dipotong-potong. Taruh telor mata sapi yang telah dipotong-potong, lalu siram dengan bumbu kacang. Taburi bawang goreng dan irisan seledri. Terakhir tuangi kecap manis di atasnya. Sajikan

Semoga bisa mengobati kangen kita dan sesuai selera.

1 comments:

Dede Ariyanto mengatakan...

wah kayaknya enak neh mas Asep :)

Posting Komentar